Binaragawan Justyn Vicky Meninggal Tertimpa Barbel 210 Kg, Ini Penjelasan Dokter
loading...
A
A
A
JAKARTA - Influencer sekaligus binaragawan Justyn Vicky meninggal dunia usai tertimpa barbel seberat 210 kilogram saat latihan angkat beban di sebuah salah satu pusat kebugaran.
Binaragawan asal Bali itu dinyatakan mengalami kegagalan pada sistem pernapasan dan sistem jantung. Menurut Praktisi Kesehatan dari Universitas Islam Sumatera Utara, Dokter Rizki Mudti Nasution, kemungkinan hal ini bisa terjadi lantaran adanya kompresi atau tekanan dari tulang belakang leher (servikal) ke arah batang otak,
"Lebih tepatnya ke arah medulla oblongata, dimana bagian itu mempersarafi saraf ke 9,10,11,12, dan lebih ke arah saraf 10 yaitu vagal refleks," kata Dokter Mudti, dikutip pada Seinn (24/7/2023).
Dokter Rizki Mudti mengatakan, hal tersebut akan mengaktifkan saraf eferen (sensorik) dan sinus nodus ke arah otak. Lebih lanjut, diduga cedera terjadi ketika saraf dari beberapa servikal tertekan.
"Dan kemungkinan cedera terjadi karena adanya penekanan saraf yang berasal dari servikal 3 servikal 4 dan servikal lima yang mempersarafi nervus frenikus," lanjut sang dokter.
Sebagai informasi, saraf frenikus ini lah yang mempersarafi bagian sistem saraf pernafasan, termasuk pula diafragma.
Sementara itu, keadaan malang yang menimpa Justyn Vicky membuatnya dilarikan ke rumah sakit. Terang saja, Justyn jatuh dalam posisi duduk, sementara beban seberat 210 kg jatuh mengenai leher.
Tindakan operasi sudah sempat dilakukan, namun Justyn tak sadarkan diri setelahnya. Sang binaragawan pun pergi untuk selamanya pada Senin, 17 Juli 2023 dan dimakamkan di Jember, Jawa Timur.
Binaragawan asal Bali itu dinyatakan mengalami kegagalan pada sistem pernapasan dan sistem jantung. Menurut Praktisi Kesehatan dari Universitas Islam Sumatera Utara, Dokter Rizki Mudti Nasution, kemungkinan hal ini bisa terjadi lantaran adanya kompresi atau tekanan dari tulang belakang leher (servikal) ke arah batang otak,
"Lebih tepatnya ke arah medulla oblongata, dimana bagian itu mempersarafi saraf ke 9,10,11,12, dan lebih ke arah saraf 10 yaitu vagal refleks," kata Dokter Mudti, dikutip pada Seinn (24/7/2023).
Dokter Rizki Mudti mengatakan, hal tersebut akan mengaktifkan saraf eferen (sensorik) dan sinus nodus ke arah otak. Lebih lanjut, diduga cedera terjadi ketika saraf dari beberapa servikal tertekan.
"Dan kemungkinan cedera terjadi karena adanya penekanan saraf yang berasal dari servikal 3 servikal 4 dan servikal lima yang mempersarafi nervus frenikus," lanjut sang dokter.
Sebagai informasi, saraf frenikus ini lah yang mempersarafi bagian sistem saraf pernafasan, termasuk pula diafragma.
Sementara itu, keadaan malang yang menimpa Justyn Vicky membuatnya dilarikan ke rumah sakit. Terang saja, Justyn jatuh dalam posisi duduk, sementara beban seberat 210 kg jatuh mengenai leher.
Tindakan operasi sudah sempat dilakukan, namun Justyn tak sadarkan diri setelahnya. Sang binaragawan pun pergi untuk selamanya pada Senin, 17 Juli 2023 dan dimakamkan di Jember, Jawa Timur.
(hri)